Saturday, July 30, 2011

Tidur Bikin Ingatan Kuat dan Tingkatkan Kreativitas

Seseorang cenderung untuk menangkap kondisi atau kejadian yang paling menarik dari segi emosional. Sebagai contoh, jika seseorang ditunjukkan adegan dengan objek emosional, seperti mobil rusak, uang hilang, anjing mati, mereka lebih cenderung mengingat obyek emosional itu daripada, pohon-pohon palem di belakang rumah. Dalam penelitian ini menemukan, bahwa daerah otak yang terlibat dengan emosi dan memori menjadi aktif.
jurnalberita.com – Manusia menghabiskan sekitar sepertiga dari hidup untuk tidur. Para ilmuwan telah menemukan, bahwa tidur dapat membantu mengkoordinasikan memori dan memperbaikinya, sehingga manusia dapat me-recall atau mengingatnya nanti.
Sekarang, penelitian baru menunjukkan bahwa tidur juga dapat menghasilkan ide-ide baru dan kreatif. Ini terjadi melalui pemilihan ingatan yang terjadi secara emosional dari koordinasi memori otak ketika tidur.

Jessica D. Payne dari Universitas Notre Dame dan Elizabeth A. Kensinger dari Boston College mengatakan, tidur akan mengkoordinasikan sebuah memori yang kuat. Hal ini juga terkait dengan reorganisasi dan restrukturisasi memori otakSony Cyber-shot DSC-HX5V 10.2MP CMOS 10x Wide Angle Zoom Digital Camera with Optical Steady Shot Image Stabilization and 3.0 inch LCDSony Cyber-Shot DSC-W530 14.1 MP Digital Still Camera with Carl Zeiss Vario-Tessar 4x Wide-Angle Optical Zoom Lens and 2.7-inch LCD (Black).
Banyak kesalahpahaman yang mendalam, bahwa ketika kita tidur, otak tidak melakukan apa-apa. Otak tetaplah sibuk. Bukan hanya mengkoordinasikan kenangan, namun juga memilih informasi yang paling menonjol untuk masuk dalam memori. Ini memungkinkan orang untuk mendapatkan ide-ide baru dan kreatif.
Jadi, berikan kesempatan diri anda tidur delapan jam setiap malam. Orang yang mengatakan, mereka akan tidur ketika mereka mati, akan mengorbankan kemampuan mereka untuk memiliki pikiran yang baik. Kita mungkin bisa melakukan kegiatan walaupun kurang tidur, tetapi memiliki efek mendalam pada kemampuan kognitif kita di masa mendatang.  (*)

No comments:

Post a Comment